Kunjungan Kerja DPR RI, Dr. H. Syamsurizal, SE, MM Di Bawaslu Kepulauan Meranti
|
Selatpanjang - Bawaslu Kepulauan Meranti menerima kunjungan kerja Komisi II, Anggota DPR RI, DR. H. Syamsurizal, SE, MM di Sekretariat Bawaslu Kepulauan Meranti, Senin (03/08/2010).
Dalam sambutannya anggota DPR RI asal Kepulauan Meranti ini menyampaikan salah satu agenda kunjungan kerja ini merupakan sebagai fungsi DPR RI untuk melakukan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan, dan juga untuk menyerap informasi, masukan-masukan dari penyelenggara pemilu khususnya Bawaslu Kepulauan Meranti terkait dengan penyusunan RUU Pemilu untuk mensukseskan Pilkada Desember mendatang.
Pria kelahiran Selatpanjang ini juga menyampaikan pengawas pemilu yang sudah diberikan aturan yang tegas dalam Undang - Undang harus berani bertindak menegakkan aturan itu sendiri, pelanggaran pilkada seperti kampanye hitam, ujaran kebencian, politik uang dan Netralitas ASN harus berani dilawan, aturan harus ditegakkan, penyelenggara pemilu harus berlaku adil. Ada beberapa isu yang menarik dibahas untuk kami serap baik masukan - masukannya dalam RUU Pemilu nantinya, diantaranya Parliamentary Treshold (PT) atau ambang batas parlemen, ada 3 opsi yang ditawarkan pada sidang rapat kmaren DPR RI, diantaranya empat persen, 5 persen atau 7 persen tetapi ada juga yang mengusulkan berlaku nasional berjenjang antara provinsi dan Kabupaten/kota, kemudian sistem pemilu, beberapa usulan memgemuka di Komisi II, apakah proporsional terbuka, tertutup atau campuran.
"Semoga dengan terselenggaranya Pilkada yang berintegritas dan profesional bisa membawa Kabupaten Kepulauan Meranti menuju kemakmuran dan menjadi kabupaten yang maju dengan terpilihnya pemimpin yang dicintai rakyat. Ungkapnya
Selain itu mantan bupati Bengkalis Dua periode ini menyampaikan isu menarik lainnya yaitu ambang batas pencalonan presiden (presidential Treshold) ada usulan ambang batas presiden tetap, tidak sama sekali atau disamakan dengan parlementary treshold. Beliau juga menambahkan berkaitan dengan RUU Pemilu apakah ada usulan dari Bawaslu Kepulauan Meranti norma apa yang harus ditambahkan agar fungsi pengawasan akan lebih kuat.
Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, masukan dan diskusi bersama Ketua dan Anggota Bawaslu Kepulauan Meranti beserta peserta yang hadir.
Diakhir acara ada penyerahan piagam yang diserahkan oleh Ketua Bawaslu Kepulauan Meranti, Syamsurizal dan Penyerahan Buku karya Bawaslu Kepulauan Meranti yang berjudul "Kiprah Pengawal Demokrasi di Tanah Jantan" yang diserahkan Kordiv Pengawasan, Romi Indra.
Turut hadir dlm menerima kunjungan tersebut Pimpinan Bawaslu Kepulauan Meranti, Syamsurizal, Romi Indra, Mohammad Zaki, Kordinator Sekretariat Eri Gunawan dan staf Bawaslu Kepulauan Meranti