Bawaslu Kepulauan Meranti Gelar Bimtek Peningkatan Kapasitas SDM

Selatpanjang - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kepulauan Meranti menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas SDM di Grand Meranti Hotel, 23 – 24 Februari 2020.

Kegiatan yang dibuka Ketua Bawaslu Kepulauan Meranti Syamsurizal dan juga dihadiri pula oleh Koordinator Divisi Organisasi, SDM, Data dan Informasi Mohammad Zaki, Koordinator Sekretariat Eri Gunawan serta diikuti staf Bawaslu Kepulauan Merati, Anggota dan Staf Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Kepulauan Meranti .

Koordinator Divisi Organisasi, SDM, Data dan Informasi, Mohammad Zaki mengatakan kegiatan yang dilaksanakan sebagai langkah aplikatif terhadap Peraturan Bawaslu  (Perbawaslu) Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Kerja dan Pola Hubungan Organisasi. Mulai dari Bawaslu RI, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kab/Kota, Panwas Kecamatan, PPL, PPLN dan PTPS. Perbawaslu ini juga menjadi acuan bagi Bawaslu Kabupaten/Kota dalam membangun pola hubungan dengan Sekretariat.

Menurut Mohammad Zaki, selama ini Bawaslu Kepulauan Meranti telah membangun pola hubungan yang baik antara komisioner dan Sekretariat. Dukungan yang diberikan Koordinator Sekretariat bersama jajarannya sangat membantu kerja-kerja divisi Bawaslu Kepulauan Meranti. “Penerapan Perbawaslu No 1 Tahun 2020 ini akan semakin memperkuat koordinasi, tata kerja dan pola hubungan yang telah terbangun di Bawaslu Kepulauan Meranti, dalam melaksanakan tugas dan kewenangannya. Termasuk antar divisi dan staf yang ada di dalamnya,” ungkapnya.

Dalam Kegiatan Bimtek ini, Bawaslu Kepulauan Meranti juga mengundang Narasumber dari tenaga Pendidik, yaitu Dr. Chanifuddin, M.Pd.I yang merupakan Dosen di STAIN Bengkalis, dalam penyampaian materinya, Dr. Chanifuddin mengatakan, " Pengawas Pemilu itu harus berani dan harus kuat, tidak boleh takut, dan selalu menjaga integritas, ingat sumpah atas nama Allah yang diucapkan diawal saat dilantik sebagai pengawas pemilu, karena itu akan dimintai pertanggung jawabannya nanti".

Selanjutnya disampaikan "bahwa pengawas pemilu itu harus mempunyai 15 kompetensi, yaitu Komunikasi yang baik, integritas, Pengelolaan Emosi, Kepemimpinan, Pemahaman Intrapersonal, Kesadaran Sosial, Bekerja Efektif, Efisiensi Waktu, Perencanaan, Kesadaran Organisasi, Inisiatif, Kepercayaan Diri, Perhatian terhadap kejelasan, Kualitas dan Ketelitian Kerja, Analisis, dan Sintesis".

Dr. Chanifuddin dalam menutup materinya memberikan pesan bahwa Mempelajari Ilmu Selama Dalam Bentuk dan Cara yang Benar, Akan mengantarkan Seseorang ke Arah Pemahaman yang Benar tentang Hidup dan Kehidupan, Baik Sebagai Pengawas Pemilu maupun Sebagai Individu.

Sementara itu Ketua Bawaslu Kepulauan Meranti, Syamsurizal dalam pembukaan menyampaikan, Bimtek ini sangat berguna bagi jajaran Bawaslu Kepulauan Meranti agar dapat memahami tata kerja dan pola hubungan antar pengawas pemilu di semua tingkatan.  “Kegiatan ini dapat menambah wawasan dan memberikan pemahaman tentang SDM pengawasan dan kesekretariatan guna mewujudkan SDM yang unggul dalam pengawasan itu sendiri,” tegasnya saat membuka Bimtek yang digelar Minggu s.d Senin.

Syamsurizal berharap dengan adanya kegiatan Bimtek, dapat membangun etos kerja dalam tugas-tugas kepemiluan ke depan, memegang teguh prinsip integritas, soliditas, mandiri dan profesional,” jelasnya.

Kepala Sekeretariat Bawaslu Kepulauan Meranti Eri Gunawan, menambahkan, Bimtek yang digelar dalam rangka meningkatkan semangat kerja dan kapasitas SDM Kesekretariatan. “Kegiatan ini sangat penting kita laksanakan, dan berharap para peserta dapat mengikuti dengan seksama. Pada akhirnya nanti apa yang diperoleh dalam bimtek ini akan sangat bermanfaat bagi meningkatkan kapasitas SDM Kesekretariatan,” pungkasnya. (Humas dan IT Bawaslu Meranti)